Penyebab Kencing Berdarah dan Bagaimana Cara Pencegahannya

Hayooo siapa yang jarang minum air putih ? Hati-hati, karena teman saya pernah mengalami kencing berdarah karena jarang minum lhoo.. Jangan hanya karna menjalankan aktivitas yang super sibuk membuat Anda tidak sempat minum air putih yaa. Kebiasaan ini jangan dipertahankan! Kurang minum air lama-lama dapat berdampak buruk bagi kesehatan ginjal Anda. Kebiasaan jarang minum air putih dalam waktu lama bisa menyebabkan air kencing berdarah.

Manusia sebagian besar terdiri dari cairan kekurangan cairan dapat mengakibatkan dehidrasi. Tidak minum dalam jangka 2 hari, maka manusia bisa mati. Oleh karena itu minum adalah kebutuhan yang tidak boleh ditunda. Haus, maka minumlah.

Saya ingin berbagi sedikit cerita dari teman sekelas saya dulu. Sebut saja dia mawar. Tapi nama aslinya bukan mawar. Nah, dia pernah berkata kepada saya kalau dia kencing berwarna merah darah. Lalu saya coba tanya kembali, "Kamu jarang minum ya?". "Iya, saya jarang sekali minum, bahkan setelah olahraga pun saya kuat tidak minum", begitu kata dia.

Setahu saya, kurang minum itu efeknya banyak sekali. Dan salah satunya adalah kita jadi jarang kencing sehingga kadar mineral (kalsium/asam urat) dalam kemih menjadi tinggi dan mengumpul. Lama-lama terbentuklah kristal atau bisa kita sebut dengan batu ginjal.

Urine Berdarah Karna Kurangnya Minum

• Menetralisir Kadar Garam Dalam Tubuh

Semakin jarang Anda minum, semakin sedikit persediaan cairan dalam tubuh yang dapat membantu menetralkan kandungan garam pada urin. Artinya, urin Anda akan mengandung banyak garam. Tingginya kandungan garam ini akan mengikat kalsium pada saluran kemih, yang seharusnya kalsium tersebut diserap dari urin dan diedarkan dalam darah.

• Iritasi

Munculnya darah berasal dari luka yang disebabkan oleh batu ginjal yang terlepas dan melewati saluran kencing, sehingga biasanya darah akan ikut keluar saat buang air kecil. Urin Anda mungkin terlihat merah muda atau kemerahan, tergantung pada seberapa berat perdarahannya. Darah dalam urin merupakan gejala serius dari penyakit batu ginjal.

• Infeksi Saluran Kemih

Selain karena batu ginjal, kurang minum air putih juga bisa menyebabkan kencing berdarah sebagai akibat dari infeksi saluran kemih alias ISK. Semakin Anda sering minum air putih, maka Anda akan semakin sering buang air kecil untuk membilas bakteri yang bermukim dalam saluran kencing Anda. Nah, Apabila Anda jarang minum air, hal sebaliknyalah yang dapat terjadi. Bakteri-bakteri tersebut semakin berkembang biak dalam saluran sehingga menyebabkan infeksi.

Infeksi saluran kencing dapat menimbulkan gejala berupa kesulitan berkemih, sensasi panas terbakar saat buang air kecil, urin berbau tidak sedap, hingga urin yang berwarna merah akibat mengandung darah.

Selain minum air putih yang cukup, agar tubuh dapat terus dalam kondisi sehat, maka hal lainnya yang juga penting dipenuhi adalah konsumsi makanan dengan gizi seimbang, penuhi kebutuhan tubuh akan buah-buahan dan sayur-sayuran.

Selain itu, batasi konsumsi makanan berlemak yang menyebabkan tingginya kolesterol jahat dalam tubuh. Lakukan olahraga secara teratur, istirahat yang cukup, dan jaga hati dan pikiran yang baik untuk menghindari stres yang berlebihan.

Jadi buat kalian - kalian yang telah memabaca jangan sampai kurang minum ya. Dampak kurang minum air putih bagi tubuh bukan hanya ini saja loh. Terimakasih telah membaca artikel ini, selamat beraktivitas kembali..